Aku pulang kampung. Kampung halamanku di Kabupaten Pamekasan. Perjalanan normal, cukup 2-3 jam dari Kota Surabaya. Aku pulang karena udah kangen ama ortu dan handai taulan. Kabupaten Pamekasan pernah banjir, akibat aliran sungai yang melebihi batas plus hujan yang terus menerus. Foto itu aku ambil sekitar kurang lebih 2 tahun yang lalu. Rumah penduduk yang berada di sekitar sungai semuanya teredam. Teredam sebagian sampai lutut orang dewasa. Anak-anak pada senang, soalnya mereka bisa berenang gratis pula. Aku kangen rumah emak. Gubuk yang adem. Dapur yang mengepul. Pengen berlama-lama di rumah emak pokoknya.
Member of KEB
ASUS ROG Phone 8
Member of Mama Daring
BACAAN YANG PALING DICARI
-
Assalamualaikum sahabat Dwipita, Tak terasa sudah 3 tahun saya resmi menjadi ibu rumah tangga. Semenjak resign dari kantor pemerintaha...
-
Sudah sejak lama saya mengidamkan smartphone dengan memori yang mumpuni, tujuannya agar saya bisa mengunduh aplikasi yang sangat penting d...
-
Assalamualaikum teman-teman. Semoga teman-teman selalu dalam keadaan sehat dan bahagia. Dalam postingan kali ini saya mau berbagi cerita ten...
-
Mungkin nih, sudah lebih dari 5 kali saya menulis artikel tentang keinginan liburan ke kota Malang. Keinginan saya untuk liburan dan pasti...
-
Assalamualaikum sahabat www.dwipuspita.com dimanapun berada, semoga sahabat semua dalam keadaan sehat ya. Banyak sekali kabar tak nyaman na...
-
Walau belum pernah melihat surga, namun keindahan alam Raja Ampat benar-benar memukau. Keindahan yang membuat mata ini enggan untuk berked...
-
Terima kasih buat mbak Mew da Vinci yang telah mereview salah satu postinganku yang terdahulu yang berjudul Aku Butuh Bantuan Kalian :( ...
-
Bagi Anda yang gemar bermain game dengan kualitas grafis terbaik, memiliki laptop Gaming yang dapat menjalankan berbagai game berat tanpa l...
-
15 Juni 2014, hari Minggu warga Surabaya mendapatkan pertunjukan teatrikal gratis dari komunitas Roodebrug Soerabaia yang bertempat di Tu...
-
Alhamdulillah rasa senang dan bahagia bisa membantu bapak tua itu. Besoknya aku segera mendatangi bapak tua di tempat biasa dia mencari re...
TULISAN SAYA
-
▼
2014
(188)
-
▼
September
(20)
- Ketika (gagal) bertemu artis backpacker "emak" Nur...
- Rame-ramean di acara ICITY
- Sepatu ini, aku banget
- Nikmati Starbucks selama 365 hari. Kami yang traktir
- Silaturahmi membawa rezeki
- Modal Seratus Ribu ke Pamekasan Madura
- Nyang-manyang ngeret klaras
- Lukisan nyata di depan mata
- Yang Menarik Dari Raja Ampat
- Pamekasan (pernah) banjir
- Kopdar pertama ama Silviana Apple dan Mas Misbachu...
- Saat aku kehilangan si dia
- Sekolah Impianku harus ada dasar Agamanya
- Ngelirik My Dream School
- Seru-seruan di acara Kopdar dan Halbi KEB (Surabaya)
- Ahaaaa modal 100ribu, kesini aja
- Nurun juga akhirnya
- Cari-cari di waktu luang
- Suka jalan kemana?
- Jembatan Suramadu dari jauh
-
▼
September
(20)
No comments:
Post a Comment
Yuk berkomentar :)