Kali ini melipir cantik di daerah kaki lima Lidah Kulon, bersama suami tercinta seperti biasa mencari isi perut. Mungkin bahasa kerennya kulineran. Menjajal semua masakan yang berhasil membuat kami penasaran, apa saja itu yang penting harganya sesuai dengan budget kami. Pulang kerja, seperti biasa dengan alasan capek dan malas untuk memasak akhirnya suamiku mengajak makan malam di luar.
Pilihan yang tepat adalah di daerah Lidah Kulon dimana tempat banyak sekali kuliner kali lima dipinggir jalan penghubung Kabupaten Gresik dan Kota Surabaya. Selain itu, banyak kuliner kaki lima ditempat ini karena banyaknya mahasiswa (daerah kos-kosan) jadi pantas saja jika penduduk daerah sana mencari ladang rezeki dengan berjualan makanan. Jadi bagi kalian yang juga melipir cantik di daerah sini, tinggal memilih menu yang cocok dengan selera dan harga yang pas buat kalian.
Harganya yang pastinya sangat bersahabat dengan kantong mahasiswa, apalagi kami yang memang memasang budget dengan harga semurah-murahnya. Warung Sambel Uleg akhirnya membuat kami penasaran dengan incip-incip sambelnya. Menu pilihan pun beraneka ragam, dengan lauk ikan mujaer, ikan lele, bebek, ikan bawal, bandeng, ati ampela, tahu, tempe, telor, dan panggangan iwak Pe. Dan, menu panggangan iwak pe lah yang menjadi pilihan kuliner kali ini.
Pilihan yang tepat adalah di daerah Lidah Kulon dimana tempat banyak sekali kuliner kali lima dipinggir jalan penghubung Kabupaten Gresik dan Kota Surabaya. Selain itu, banyak kuliner kaki lima ditempat ini karena banyaknya mahasiswa (daerah kos-kosan) jadi pantas saja jika penduduk daerah sana mencari ladang rezeki dengan berjualan makanan. Jadi bagi kalian yang juga melipir cantik di daerah sini, tinggal memilih menu yang cocok dengan selera dan harga yang pas buat kalian.
Harganya yang pastinya sangat bersahabat dengan kantong mahasiswa, apalagi kami yang memang memasang budget dengan harga semurah-murahnya. Warung Sambel Uleg akhirnya membuat kami penasaran dengan incip-incip sambelnya. Menu pilihan pun beraneka ragam, dengan lauk ikan mujaer, ikan lele, bebek, ikan bawal, bandeng, ati ampela, tahu, tempe, telor, dan panggangan iwak Pe. Dan, menu panggangan iwak pe lah yang menjadi pilihan kuliner kali ini.
Aku emang demen sekali ama panggangan iwak pe, demen karena dipanggang karena menu panggangan (sejenis ikan panggang) adalah favoritku selain seafood, bakso, dan iga. Akhirnya kami memesan 2 porsi dengan menu yang sama, yaitu nasi, panggangan iwak pe, tahu, tempe, dan tak lupa sambel ulegnya itu loh yang endes banget.
Ya ampun…yummi banget nih bentuknya, nggak tahan aku…enak sekali dimakan kalo lagi lapar. Apalagi dari siang tadi belum makan dan panggangan iwak pe nya udah memanggil-manggil nih. Dengan lahap dan rakusnya makanan ini habis tak tersisa dengan seporsi menu panggangan iwak pe dan minuman jeruk anget cukup membayar Rp. 12.000,- saja. Jadi untuk kali ini harga yang harus dibayar untuk kuliner Sambel Uleg cukup Rp. 24.000,-. Bener-bener harga mahasiswa banget dan pastinya harga makanan untuk kuliner kali ini sangat bersahabat.
No comments:
Post a Comment
Yuk berkomentar :)