Pengalaman seru berkendara ke luar kota bersama bayi baru aku rasakan tahun ini. Iyupz, tahun ini karena tahun kemarin posisi masih hamil dan tahun ini si jabang bayi lagi asik-asiknya keluyuran bareng orang tuanya. Memang sejak hamil aku nggak bisa diam, pengennya jalan-jalan terus, bosen kalau hanya berdiam diri dirumah tanpa ada siapapun yang menemani. Hehehe...
Berkendara dengan bayi sih asik-asik aja, asalkan kita tau apa yang harus kita lakukan agar bayi tidak rewel. Kalau ini sih pengalaman pribadiku berkendara dengan bayi dengan usia bayi di bawah 6 bulan.
1. Pengalaman berkendara ke luar kota dengan menggunakan bis.
Naik bis dengan bayi pernah donk, apalagi dengan bayi berumur 4 bulan. Duh...awalnya deg-degan takut terjadi sesuatu yang tak diinginkan soalnya aku sendirian di bis tak ada suami yang menemani. Memilih bis juga harus yang tepat loh, jangan karena ego kita, kita melupakan bayi kita. Tips memilih bis yang cocok buat si bayi antara lain :
a. Memilih bis berAC agar bayi terhindar dari hal-hal yang tak diinginkan seperti asap rokok dan rasa gerah di dalam bis. Kadang ada bis berAC yang mematok tarif lebih mahal dari bis non AC, tapi untuk kenyaman bayi mungkin selisih harga masih bisa kita tolerir.
b. Memilih tempat duduk paling depan atau samping jendela bis agar saat bayi rewel kita bisa menghadapkannya ke depan. Bayi juga memiliki sifat bosan, mungkin saja bayi kita bosan digendong menghadap wajah kita, si bayi butuh pemandangan lain didepannya.
c. Rewel pada bisa saja karena bayi haus, jadi lebih baiknya siap sedia dengan ASI ataupun sufor yang siap untuk diberikan pada si bayi.
d. Membawa mainan seperlunya, seperti mainan yang bersuara agar bisa mengalihkan ke'bete'an bayi.
e. Jika bepergian sendiri, bawa barang bawaan secukupnya. Jika bepergian dengan pasangan (suami) bawaan banyak pun tak masalah karena ada yang membawakan barang-barang tersebut.
Berkendara dengan bayi menggunakan mobil pribadi pasti lebih asik dibandingkan dengan menggunakan kendaraan lainnya. Pasalnya, mobil pribadi bak rumah kedua bagi kita. Semua yang kita perlukan akan masuk kedalamnya. Mulai dari koper yang berisi segala keperluan bayi antara lain: pakaian bayi dan orang tuanya, alat mandi, popok bayi, mainan si bayi. Strollerpun juga akan masuk dalam bagasi mobil. Bantal dan guling pun tambah oke bukan? Bisa digunakan saat si bayi tidur di tempat duduk belakang supir.
Biar lebih nyaman berkendara menggunakan mobil pribadi hendaknya diperhatikan hal-hal berikut ini :
- Cek kondisi mobil, mulai dari rem, radiator, bahan bakar, kaki-kaki mobil.
- Cek tekanan ban mobil, sesuai atau tidak dengan beban berat penumpang.
Serasa lengkap memang berkendara memakai mobil pribadi. Tak menutup kemungkinan, walaupun berkendara menggunakan mobil pribadi, pasti disisi lain bayi akan bosen berada didalam mobil. Akhirnya si bayi rewel karena bosen berada didalam mobil terus, untuk itu agar bayi tidak rewel maka :
b. Ajak berbicara dan bercanda bayi mungkin bayi butuh hiburan.
c. Berikan mainan yang cocok dengan usianya.
d. Perlihatkan pemandangan yang ada di depan atau samping kaca mobil, mungkin bayi Anda ingin melihat situasi yang berbeda.
Alhamdulillah bayiku masih bisa aku atasi walaupun rada rewel dalam perjalanan, dengan cara-cara di atas setidaknya bisa meminimalisir kerewelan bayi. Orang tua senang bayi pun riang dalam perjalanan. Semoga tips di atas bermanfaat untuk para orang tua yang akan melakukan perjalanan menggunakan kendaraan bis ataupun mobil pribadi.
Pengen berkendara dengan mobil pribadi juga? Yuk datang di #PameranMobil yang diselenggarakan oleh GIIAS 2016 di ICE BSD-City pada tanggal 11-21 Agustus 2016. Siapa tau kalian mendapatkan mobil impian kalian, mobil yang ramah lingkungan dan asik buat jalan-jalan bersama keluarga.
No comments:
Post a Comment
Yuk berkomentar :)