Mungkin mendengar mobil hybrid pikiran Anda akan langsung melayang ke kata “mahal”, karena memang mobil dari golongan ini merupakan mobil yang dapat dibilang mewah. Contoh mobil hybrid di Indonesia yang mungkin sudah tidak asing di telinga Anda adalah mobil keluaran Toyota macam Toyota Camry, Toyota Prius, dan yang mempesona, Toyota Alphard. Namun, siapa sangka, jika dibandingkan dengan mobil non hybrid alias mobil konvensional pada umumnya, mobil hybrid ini membutuhkan lebih sedikit biaya untuk perawatan.
Seperti yang sudah Anda ketahui bahwa mobil hybrid ini merupakan mobil yang menggunakan dua tenaga untuk menggerakan mobil, yang pertama adalah dengan menggunakan bahan bakar, dan yang kedua menggunakan motor yang digerakkan oleh baterai.
Hal ini berhubungan dengan biaya perawatan tahunan yang harus Anda keluarkan. Dibandingkan dengan mobil konvensional atau mobil non hybrid atau mobil pada umumnya, mesin mobil hybrid ini mempunyai jangka atau rentang penggunaan yang lebih panjang. Ibarat manusia, yang bekerja terus menerus, diforsir tentu akan berbeda dengan yang bekerja tetapi tetap bisa beristirahat.
Hal ini membuat kerja mesin tidak terlalu berat dan tidak se-intens mobil non hybrid yang tentu berpengaruh pada biaya perawatan mesin mobil hybrid.
Selain itu, daya tahan kampas rem mobil hybrid juga dapat dibilang cukup baik dan bertahan lebih lama dibandingkan dengan mobil non hybrid atau mobil konvensional. Selain itu, mobil hybrid keluaran Toyota juga memiliki regenerative braking, sistem pengereman yang membuat mobil menjadi lebih mudah dihentikan.
Biaya yang mungkin akan cukup besar adalah ketika mobil hybrid Anda bermasalah pada baterai. Seiring penggunaan, umur baterai juga semakin berkurang, tetapi tidak dalam hitungan bulan, Anda mungkin akan membutuhkan penggantian baterai dalam beberapa tahun kedepan.
Pengguna seringkali tidak memperhatikan perawatan untuk mobil hybrid, atau mungkin Anda tidak memiliki waktu untuk melakukan pengecekan sendiri di rumah, Anda bisa langsung mendatangi bengkel resmi AUTO2000 karena disana Anda tinggal duduk manis sambil menunggu mobil anda selesai dirawat.
Sebenarnya, jika dibandingkan dengan mobil konvensional, biaya perawatan untuk mobil hybrid ini tergolong lebih rendah, namun banyak pengguna yang “takut” untuk membawa ke bengkel resmi seperti bengkel AUTO2000 karena penggunaan teknologi yang canggih, membawa stigma “mahal” pada perawatan untuk mobil hybrid.
Untuk Anda yang penasaran berapa sih biaya perawatan mobil hybrid, menurut Didi Ahadi, Dealer Technical support PT Toyota Astra motor seperti yang dilansir dari Viva, sebenarnya, komponen mobil hybrid yang diganti pada saat servis berkala sama saja dengan mobil non hybrid atau mobil konvensional, ditambah dengan komponen hybridnya ( itupun jika ada masalah).
Sebagai gambaran, untuk toyota Camry dengan jarak tempuh sepuluh ribu kilometer dipatok harga perawatan sebesar Rp.1,102 juta. Anda dapat mencari tahu tentang biaya perawatan mobil hybrid di Auto2000.co.id.
Pada saat servis berkala, mekanik akan melakukan pembersihan dan merawat seluruh komponen mobil hybrid tanpa terkecuali seperti selang pipa pendingin untuk baterai hybrid. Pengecekan atau servis berkala ada baiknya Anda laksanakan di bengkel resmi mobil hybrid yang Anda miliki seperti misalnya bila Anda memiliki Toyota Alphard, anda bisa melaksanakan servis berkala di dealer resmi Auto2000, atau buka Auto2000.co.id untuk mengetahui info lebih lengkap mengenai prosedur, tata cara dan biaya perawatan mobil hybrid kesayangan Anda.
No comments:
Post a Comment
Yuk berkomentar :)