Semua orang tua pastinya ingin memiliki anak yang sukses. Jika sukses pastinya akan sangat membanggakan untuk keluarga dan masyarakat. Banyak sekali kacamata "sukses" di zaman sekarang namun kita sendirilah yang bisa menilai arti kesuksesan tersebut. Namun semua orang tua menginginkan memiliki anak yang baik, berakhlak mulia, jiwa sosial yang tinggi, cerdas dan pintar. Banyak dari mereka yang berusaha semaksimal mungkin mencari pendidikan terbaik untuk anak-anaknya agar mendapatkan segala ilmu yang dibutuhkan.
Dunia pendidikan pun banyak sekali macamnya, mulai dari mencari ilmu di pondok pesantren untuk mendapatkan dan memperdalam ilmu agama ataupun bersekolah di sekolah formal baik negeri/swasta untuk mendapatkan berbagai ilmu pengetahuan. Mencari sekolah pun sekarang ada pilihan baik itu sekolah formal maupun non formal yang visi dan misinya hampir sama yaitu mencetak generasi yang memiliki keterampilan, ilmu pengetahuan serta berperilaku baik. Tapi kembali lagi kepada orang tua dan anak mengenai hal pilihan sekolah ini agar mereka sama-sama enjoy dalam menjalankannya.
Nah, bagaimana caranya agar anak bisa menjadi pintar? Ada beberapa tips untuk para orang tua jika cara ini dilakukan dengan benar dan tanpa ada ego.
1. Tanamkan rasa disiplin belajar pada anak.
Disiplin disini banyak sekali macamnya, seperti disiplin bangun pagi, disiplin mengaji, disiplin mengerjakan tugas rumah dan sekolah, terutama disiplin belajar. Waktu belajar pun harus diatur agar anak terbiasa dengan waktu belajar yang diberikan orang tua. Misal nih saya pribadi memberikan waktu di antara pukul 6-8 malam sebagai waktu mengaji dan belajar apa saja seperti membaca buku. Dengan cara inilah si anak akan terbiasa sendiri dan hendaknya kebiasaan ini harus dilakukan saat si anak masih kecil. Jika mereka sudah disiplin dari kecil nantinya jika sudah besar akan terbiasa.
2. Jangan dipaksa belajar
Bagaimana jika anak tak mau belajar? Jangan dipaksa. Malah mereka tidak akan berkonsentrasi dan rasanya ingin marah pada orang tuanya sendiri. Jika memang mereka tak ingin belajar maka bujuklah dengan cara yang baik dan lembut agar anak luluh. Kalau saya sendiri jika anak tidak mau belajar maka saya akan membujuk si anak seperti ini, "Mas, ayo belajar dulu yuk sama Mama. Nanti setelah belajar ikut Mama beli es krim terus kita makan bareng. Kalau ada soal yang sulit tanya pada Mama ya".
Bujukan membeli es krim ternyata meluluhkan anak saya untuk mau belajar. Nah, buat para orang tua pun bisa melakukan hal ini dengan sesuatu iming-iming yang disukai si anak. Tak perlu mahal yang murah pun bisa kok. Iming-iming disini pun masuk akal seperti es krim, mainan edukasi, jalan-jalan ke Taman dan semua janji iming-iming tersebut harus orang tua kabulkan bukan hanya teori belaka ya.
3. Rangsang anak dengan berbagai pertanyaan
Dimana pun dan kapan pun rangsang anak dengan pertanyaan. Pertanyaannya pun sesuai dengan pembelajaran di sekolah atau pertanyaan yang sesuai dengan usianya. Misalnya nih, "Mas tau nggak warna mobil itu apa? Coba jawabannya pakai bahasa Inggris ya!", "Mas, lawan kata panas apa?", "Mas bisa minta tolong hitungkan berapa banyak daun yang ada di pot Mama!" atau dengan memberikan permasalahan sederhana apakah si anak bisa menyelesaikan masalah tersebut dengan baik sesuai imajinasinya.
4. Biarkan mereka belajar di luar ruangan
Belajar tidak harus didalam ruangan dengan media buku, pensil, penghapus, dan crayon. Belajar juga bisa di luar ruangan agar anak tidak jenuh. Contohnya saja saya selalu mengajak anak keluar rumah, kadang di sekitaran komplek atau taman kota. Biasanya saya akan mengajak anak belajar dan bermain disana. Contohnya seperti menyebutkan nama hewan yang si anak lihat, menyebutkan warna bunga, dan masih banyak lainnya. Saya yakin dengan belajar di alam terbuka seperti ini anak akan senang.
5. Ajak anak latihan soal
Pastinya untuk menguji apakah si anak mampu dengan pembelajaran selama ini, baik di rumah maupun di sekolah maka berikan anak latihan soal untuk melihat kemampuannya. Latihan soal seperti ini juga bisa membantu si anak untuk bisa lebih maju dan berkembang. Atau jika tak punya waktu bisa diikutsertakan bimbingan belajar (bimbel).
Asiknya, kini sudah ada Bimbel online terbaik yang sangat membantu anak dan orang tua. Apalagi orang tua yang sangat sibuk meluangkan waktu untuk belajar bersama anak. Di bimbel Kelas Pintar ada banyak pembelajaran yang bisa dipilih loh. Adakah yang sudah mengenal Kelas Pintar?
Kelaspintar.id merupakan platform pendidikan untuk sarana belajar anak didik yang berbasis website dan aplikasi yang menawarkan solusi belajar digital yang dapat diakses melalui Smartphone, Tablet, dan Komputer oleh para Siswa, Guru, dan Orang Tua.
Kelaspintar.id menghadirkan 3 metode pembelajaran efektif, antara lain :
- Penjelasan materi menyeluruh dalam bentuk audio-visual, video animasi dan buku pelajaran elektronik (e-book)
- Penguatan konsep melalui soal latihan yang bervariasi seperti HOTS (Higher Order Thinking Skills), Tanya Jawab serta VBQ (Value Based Question)
- Evaluasi proses pembelajaran melalui soal Tes yang bervariasi seperti Tes Adaptif, Soal Pilihan Ganda (MCQ) dan Soal Uraian (Essay)
Kelaspintar.id proses belajar dan mengajar lebih optimal dengan pemahaman yang mudah dengan personalisasi metode belajar sesuai kebutuhan siswa serta beragam modul pilihan serta akses UNLIMITED ke puluhan ribu materi pelajaran dan soal latihan mulai dari jenjang SD hingga SMA.
Tuh kan asik banget belajar di Kelaspintar. Yuk ajak putra-putri kita untuk bergabung agar mereka lebih enjoy dengan belajarnya.
Salam,
Dwi Puspita
KelasPintar ini sip markosiipp banget mba.
ReplyDeleteAku udah ubek² websitenya
Sangat memudahkan untuk anak dan ortu juga
Sepakat mba. Tapi pilihannya bukan paksa anak belajar ya. Tapi satu sisi kita memang harus lebih sabar dan telaten untuk tetap dukung anak belajar ya
ReplyDeleteWaaaa... tipsnya bermanfaat sekali nih apalagi anak saya masih usia 2,5 tahun, sedang di fase emas yang uwow sekaliiiii :D sebagai orangtua jdi banyak PR utk saya belajar bukan sekedar mengajari anak :)
ReplyDeleteBisa daftar di Kelaspintar hanya untuk latihan soal ya, Mbak Dwi?
ReplyDeleteSaya juga selalu berusaha untuk tidak memaksa anak belajar. Siapapun gak suka kalau dipaksa. Makanya mendingan menciptaan suasana yang menyenangkan dan menarik supaya anak mau belajar
ReplyDeleteSetuju banget, untuk belajar anak jangan sampai dipaksa. Tapi bisa dengan metode yang lebih menarik dan menyenangkan sehingga menumbuhkan minat belajar anak
ReplyDeleteBisa dicoba nih nanti, tapi sebgiaan udah sering tak lakuin sekarang. biar ngelatih sensor motorik juga :D
ReplyDeleteMbak, kalau ku perhatikan ya anakku itu belajarnya satu persatu. Seperti sekarang, dia suka main di luar ruangan, maunya main layangan tiap hari. Udah ku coba kasih buku dan pensil, enggak mau belajar nulis.
ReplyDeleteAku pun bertanya-tanya, ini ga apa ya? tapi ada kalanya dia maunya belajar menulis terus ...
makasi buat tipsn agar anak tumbuh menjadi pintar, memang stimulasi tepat pada anak sesuai dengan usianya sangat membantu perkembangannya dan daya berpikirnya
ReplyDeleteBila telaten dan disiplin, Insya Allah 5 cara di atas akan membuat anak-anak kita tumbuh menjadi pintar seperti yang semua orang tua angankan ya Mbak
ReplyDeleteAnak sy jg tipikal yg bs konsen kalo belajar diluar ruangan. Tp kondisi skrg kalo keluar pager aja tetangga matanya pada galak. Wkwk. Kayaknya sesekali bs nih cb latihan soal di kelas pintar jg
ReplyDeleteMengajak anak untuk belajar itu memang gak bisa sembarangan ya. Harus dilakukan dengan cara yang menyenangkan agar mereka mau belajar. Dan yang penting jangan suka memaksa, karena malah gak konsentrasi belajarnya ya...
ReplyDeleteJadi penasaran kayak gimana ya kElas pintar ini. Kalau mau bergabung gimana caranya mba? Terus ada tes gratisnya dulu nggak?
ReplyDeleteIya kadang anak kudu diimingi sesuatu biar semangat ya hihi itu spidol Adek banyak banget..aku pengen intip Kelas Pintar ahh...
ReplyDeleteMengajak anak-anak untuk belajar ini memang hufhuuff banget yaa...
ReplyDeleteTapi tetap ada banyak cara menuju Roma. Hihii~
Memang jadi orangtua itu harus selalu kreatif, termasuk mengikutkan anak belajar di kelas Pintar.
Mengajak anak main di luar ini aku duku serriinng banget.
DeleteJadinya gabung di komunitas HS dan play in Bandung.
Biar semakin banyak jalan, semakin banyak yang dilihat.
iya suka dengan konsep kleaspintar ini, cara belajarnya juga asik loh
ReplyDeletemantap tipsnya, beberapa sih uda aku lakukan
ReplyDeletekayaknya sekarang da waktunya lebih sering ajak anak latihan soal deh, uda kelas dua sd ,da waktunya rutin belajar ya mbak
Iya memang pintar atau gaknya anak tergantung stimulasi yang kita berikan. Tapi jg jangan lupakan minat dan keingintahuan mereka. Biasanya tiap anak punya sesuatu yang menonjol dan pastinya unik ya.
ReplyDeleteKelas pintar nih yg dibutuhkan utk bantuin anak buat belajar di masa skrng
Saya belum bisa oke dalam hal disiplin ini. Karena sering berbenturan dengan "jangan memaksa belajar." Realitasya, misal saya menetapkan waktu belajar dari misal jam x-y. Namun, anak2 malah bete. Akhirnya kompromi waktu (selain dari membujuk) supaya mereka akhirnya belajar dengan tidak terpaksa.
ReplyDeleteMbak, untuk kelas di kelaspintar ini ada yang materinya disampaikan dalam bahasa Inggris selain matpel Bahasa Inggris tentunya?
ReplyDeleteAku baru menjajaki kelas pintar nih mba, terutama untuk pelajaran tertentu yang memang aku susah banget untuk mengajarkannya pada anak karena keterbatasan kemampuan. Metode yang ditawarkan bagus juga ya.
ReplyDeleteSetuju dengan tipsnya. Iya banget, pada dasarnya untuk membuat anak jadi pintar itu tidaklah sulit. Asal kita fokus ke kelebihan dia. Nah untuk bidang akademiknya, kita bisa memaksimalkan dia dengan Bimbel. Dan khusus di masa kayak sekarang, bimbel online adalah yang terbaik.
ReplyDeletesetuju banget mba, yang paling penting adalah jangan paksa anak untuk belajar. Instead, kita ciptakan dulu proses belajar yang nyaman dan menyenangkan. Niscaya dia pasti kecanduan belajar juga.
ReplyDeleteWah cara merangsang kemampuan anak dg memberi pertanyaan belum pernah saya lakukan nih. Mau coba ah. Bimbel kelas pintar ini menarik sekali y mba
ReplyDeleteSepakat sama tips dari mbak Dwi. Aku juga nerapin ke anak-anak terutama yang nggak maksain untuk belajar. Apalagi di masa pandemi ini, kalau dipaksa bisa stress anaknya.
ReplyDeleteanak jaman sekarang butuh banyak stimulasi dan kegiatan ya mbak, bukan kayak jaman kita dulu cuma bisa duduk baca dan nulis aja :)
ReplyDeleteBelajar di alam terbuka emang anak2 lebih suka, mungkin karena suasana baru dan beda kali ya. Intinya belajar gak usah terpaut waktu, media, dan metodenya apa ya. yang penting mood anak baik, bagus, dan mau belajar. itu yg penting.
ReplyDeletewaa terima kasih info dan sharingnya yaaa, walaupun aku belum punya anak, ilmunya bisa jadi bekal kelak pas aku udah dikasih momongan nih hihi
ReplyDeleteWe have to create an enabling environment for the kids to continue studying and learning about life. Obviously we cannot force them to study all the time but we have to make sure that they enjoy the whole process
ReplyDeletesaya belum bisa menerapkan 100% tipsnya, tapi selama ini saya bisa terapkan ke keponakan saya beberapa pointnya, dan memang terlihat hasilnya, mereka jadi lebih banyak tahu dan mulai belajar penasaran tentang banyak hal, artinya kinerja otaknya semakin membaik dan kecerdasannya makin berkembang
ReplyDeleteDi masa PJJ kayak begini, belajar dari guru aja memang kerasa gak cukup. Butuh bimbel. Tapi karena pandemi, bimbel online jadi pilihan. Kelas Pintar bisa jadi pilihan.
ReplyDeletemasyaallah makasih banget mba Dwi tipsnya, bakalan aku terapin ntar kalau ada anak heheheh kelad pintar seru ya Mba. Aku rekomin ke keponakan ah.
ReplyDeleteKelas Pintar ini salah satu solusi yang aku lakukan, mba. Bagaimana pun diantara wabah pandemi ini, belajar online dan dibantu Kelas Pintar adalah pilihan terbaik
ReplyDeletememberi iming iming hadiah ini paling manjur supaya anak mau belajar, sebab bagi anak anak hadiah itulah bikin dia senang ya
ReplyDeleteSaya juga tertarik nih sama Kelas Pintar tapi anak saya belum SD, mungkin kalau sudah SD saya masukan juga kesana :)
ReplyDeleteno doubt! aku setuju semua, kedisiplinan belajar emang mutlak banget. Dulu aku SD selalu diingatkan untuk langsung mengerjakan PR dan mengecek tugas apa yang harus dilakukan besok. Dan itu kebawa dengan kehidupan dalam pekerjaan
ReplyDeletekelas pintar bisa jadi andalan mama untuk menfasilitasi bekajar dari rumah selama era pandemi ya mbak
ReplyDeleteKalau belajar sih aku ga pernah maksa, Mbak. Biarkan mereka suka-suka, bahkan pas mau ujian mereka santai. PR-ku sih menanamkan kedisiplinan karena kadang kami sendiri belum sepenuhnya tertib padahal mereka melihat kami sebagai model di rumah. Untuk solusi belajar, makin beragam ya Mbak. Praktis banget pakai Kelas Pintar. Terutama pakai soal-soal HOTS yang mengajak anak berpikir kritis. Top!
ReplyDeleteSetujuuuu.
ReplyDeleteAnak itu harus disiplin dari kecil.
Kalau memang perlu, belajar juga harus dipaksa biar gak males
Bismillah, Insya Allah akan diterapkan kalau sudah punya anak nanti. Tapi kebiasaan kebiasaan baik ini perlu diterapkan ke diri sendiri ya, terus dimotivasi dengan Kelas Pintar
ReplyDeleteSaya suka memancing anak saya dengan pertanyaan. Adik, ini warna apa? Ini namanya apa? Itu untuk apa? Dan lain sebagainya. Tapi tentu saja sebelum-sebelumnya saya pernah mengenalkan apa-apa yang saya jadikan pertanyaan tersebut. Nah, kalo yang saya belum pernah ngenalin, si adik deh yang banyak nanya :D
ReplyDeleteNah, untuk bimbelnya ini saya keep dulu, secara si adik belum sekolah, tapi akan saya rekomendasikan juga ke adik saya karena kebetulan anaknya sekaranag kelas 5 SD.
Daku juga gitu mbak bujuk Ponakan biar mau belajar, kadang sih jajan atau kasih uang dengan catatan bisa menjawab 15 soal dalam waktu 10 menit hehe. Alhamdulillah dianya mau dan semangat
ReplyDeleteKalau memaksa anak untuk belajar itu, malah jadinya anak keliatan gak semangat. Biasanya saya berusaha untuk kompromi dulu, mau belajar jam berapa, belajar apa dan lain-lainnya. Perlu kesepakatan dulu, supaya anak juga nyaman ketika belajarnya.
ReplyDeleteWaaahhh ternyata berbagai hal baik, apapun itu, memang harus dibiasakan ya. Duh anak anak saya yang masih pada bayi batita, boleh kali ya mulai dibiasakan.
ReplyDeletePerkembangan teknologi digital sangat membantu proses belajar anak di masa sekarang ya. Banyak media yg bisa dipergunakan seperti audio-visual, video animasi dan buku pelajaran elektronik (e-book). Semoga generasi muda kita bisa menjadi generasi hebat di masa mendatang
ReplyDeleteStimulus untuk anak usia dini itu sangat penting bangte. Aku bisa membuktikan hasilnya pada anak-anakku. Ya walau belum 100% tapi ada yang ber proses. Masyaallah.
ReplyDeleteNah yang belum saya lakukan salah satunya membuat soal-soal atau pertanyaan buat anak sehingga ia terangsang untuk menjawab dan menyelesaikan persoalan. Sudah direncanakan tapi ya gitu kayak gak cukup aja waktunya buat menyusun soal.
ReplyDeleteWah kelas pintar ini bimbingan belajar online ya? cocok banget nih di jaman pandemi ini. Jadi meski belum ada pelajaran tatap muka, anak bisa tetap belajar di rumah selain dari pelajaran sekolah
ReplyDeleteemang rada susah sih nanemin rasa disiplin ke anak. huhu. tapi bagus nagus nih tipsnya, nanti aku cobain deh..makasi sharingnya yaa
ReplyDeleteSetuju banget nih latihan soal (drill) sudah dibuktikan dapat menjadikan anak terbiasa dengan soal dan solusinya
ReplyDeleteAnakku termasuk yg sulit klo diajak latihan soal, heheheee.. Maunya lihat video, gambar animasi dan naik sepeda keliling halaman. Memang seorang ibu harus tahu ya cara yg menarik agar anak tertarik belajar sesuai keinginannya, tanpa merasa dipaksa. Apalagi klo ada bimbel online seperti Kepas.id, pastinya orang tua bisa lebih terbantu.
ReplyDeletePendidikan terbaik emang ada di keluarga ya mbak. Tp kenyataannya gak semua keluarga paham cara mendidik anak. Dengan kelas pintar pastinya akan sangat membantu kita untuk mendidik anak2
ReplyDeleteBuat pertanyaan pertanyaan simple sehari-hari ternyata bisa bikin anak jadi berpikir dan mengasah kemampuannya ya mba.
ReplyDelete